Mungkin sebagian orang masih belum tahu Okinawa itu dimana? Tapi buat yang pernah nonton dorama Itazura na Kiss 2 - Love in Okinawa pasti sudah tidak asing lagi dengan kepulauan ini. Saya sendiri lebih mengenal kepulauan ini sejak kenal dengan salah satu blogger kece bernama Ehara Poetri yang memang berasal dari sana.Saya sering sekali di racuni dengan foto-foto dan cerita episode pulang kampung ala mak Ehara. Berbekal cerita-cerita itulah saya membuat postingan ini.
Okinawa adalah prefektur Jepang yang terdiri dari 150 pulau di Laut China Timur antara Taiwan dan daratan Jepang. Pulau ini merupakan bagian dari kepulauan Ryuku yang terletak di ujung barat daya kepulauan Jepang. Pulau ini ini terkenal karena iklim tropis, pantai yang luas dan terumbu karang, serta situs Perang Dunia II nya. Tempat liburan favorit di sana adalah Naha dan Churaumi Aquarium, yang merupakan rumah bagi para hiu, paus dan manta rays. Musim dingin disana tidak bersalju dan musim panasnya bisa sangat panas sekali.
Luas Area: 2.271 km²
Cuaca: 27 ° C, Kecepatan angin pada 18 km / jam, 91% Kelembaban
Penduduk: 1.423.000 (Mar 31, 2012)
Luas Area: 2.271 km²
Cuaca: 27 ° C, Kecepatan angin pada 18 km / jam, 91% Kelembaban
Penduduk: 1.423.000 (Mar 31, 2012)
Disetiap sudut perumahan bisa ditemui koen atau playground aka taman bermain yang memiliki beragam permainan. Bila ingin melihat bunga sakura atau cherry blossom bermekaran, sebaiknya datang pada bulan maret atau april, namun hindari bulan september karana saat inilah biasanya musim taifu atau topan datang menerjang. Dalam setahun kita bebas datang berkunjung karena kepulauan ini sangat friendly pada turis dan transportasinya terbilang cukup murah.
Walaupun Okinawa tidak memiliki jalur kereta tapi ada monorail, yang biasa disebut dengan Yui monorail. Selain monorail, ada juga bus atau taxi, tarifnya juga cukup terjangkau, sekali buka pintu 500 yen. Bila bepergian dengan orang lain dalam jumlah yang banyak disarankan naik taxi karena akan lebih hemat. Selain itu disana juga banyak terdapat tempat penyewaan sepeda / motor / mobil, namun bila memutuskan ingin naik sepeda harus punya tenaga ekstra karena di sana jalanannya naik turun dan berbukit-bukit.
Apa saja destinasi liburan favorit di Okinawa? Yuk liat itenary ala saya
================================================
Source: http://www.japan-guide.com/
Churaumi Aquarium, terletak di dalam Expo Park Ocean, di daerah kunigami, bagian utara Okinawa. Disini anak-anak bisa bermain dengan lumba-lumba dan melihat aneka hewan laut lainnya. Akuarium raksasa ini terdiri dari 4 lantai yang dipenuhi dengan aneka makhluk laut, seperti hiu, karang dan ikan tropis. Di dalamnya terdapat 77 tangki berisi 10.000 m3 air. Bintang utama mereka adalah Kuroshio Tank, salah satu yang terbesar di dunia. Tangki ini berisi berbagai macam spesies, yang kebanyakan hiu paus raksasa dan pari manta.
Source: http://www.japan-guide.com/
================================================
Source: http://www.japan-guide.com/
Churaumi Aquarium, terletak di dalam Expo Park Ocean, di daerah kunigami, bagian utara Okinawa. Disini anak-anak bisa bermain dengan lumba-lumba dan melihat aneka hewan laut lainnya. Akuarium raksasa ini terdiri dari 4 lantai yang dipenuhi dengan aneka makhluk laut, seperti hiu, karang dan ikan tropis. Di dalamnya terdapat 77 tangki berisi 10.000 m3 air. Bintang utama mereka adalah Kuroshio Tank, salah satu yang terbesar di dunia. Tangki ini berisi berbagai macam spesies, yang kebanyakan hiu paus raksasa dan pari manta.
Kokusaidori atau Kokusai street merupakan jalanan yang paling terkenal di Okinawa, jalan sepanjang 2 km di Naha ini dipenuhi oleh toko-toko yang menjual oleh-oleh khas Okinawa, restaurant dan toko Don Quijotte yang besar sekali. Harganya juga cukup terjangkau, dan di dalam "pasar" beberapa toko bahkan bisa ditawar. Kokusaidori akan tutup setiap hari minggu pagi dan di hari libur karena akan ada banyak event disepanjang jalan itu. Contohnya Eisaa Matsuri atau dance festival yang biasanya diadakan di akhir bulan juli atau awal agustus.
Source: http://www.japan-guide.com/
Dahulu Okinawa terkenal dengan banyaknya warga lanjut usia, tapi sekarang ada banyak sekali anak kecil, karena keluarga disana rata-rata memiliki anak. Berbeda dengan mayoritas warga Jepang lainnya yang tidak mau menikah atau memiliki keturunan. Okinawa memiliki banyak sekali pantai yang pasirnya berwarna putih dan memiliki air laut yang bening dan jernih, yang cocok untuk olahraga air ataupun diving.
Diantaranya adalah Tropical beach, Sunset beach, Araha beach dan Naminoe beach. Tropical Beach terletak di daerah Ginowan, pantai ini dangkal, dilengkapi dengan jellyfish net untuk keamanan pengunjung, pasir putih dan air yang jernih sekali. Sempurna untuk tempat wisata keluarga dengan anak-anak kecil, atau untuk hangout bersama teman-teman, karena disini ada jajaran kursi meja dan juga penyewaan alat BBQ. Pantai ini buka dari jam 9 pagi sampai jam 7 malam dan tidak dipungut biasa masuk alias FREE.
Source: http://www.japan-guide.com/
Tomori Fish Market bisa jadi salah satu tempat tujuan wisata kuliner, karena disini kita bisa beli aneka ikan segar yang baru ditangkap. Walaupun judulnya pasar tapi belanja disini sangat nyaman, karena bersih dan tidak bau, selain itu juga di lengkapi dengan AC. Tidak bau karena tempat pemotongan ikan terpisah dari kios penjual, walau dibatasi namun tempatnya tidak tertutup karena ada dinding kaca. Disini kita juga bisa beli fresh sashimi, maguro, sushi, hingga seafood bbq yang fresh from the grill, harganya jauh lebih murah daripada beli di supermarket atau restoran.
Source: http://www.japan-guide.com/
Salah satu pantai yang ramai di kunjungi oleh turis adalah Naminoe beach, pantai kecil ini posisinya dekat dengan jalan tol arah bandara ke pusat kota sehingga pemandangannya sangat unik. Airnya sangat jernih, ombaknya tidak berbahaya, butiran pasirnya lembut, dan dilengkapi dengan jellyfish net sehingga kita bisa aman berenang.
Source:http://www.japan-guide.com/
Naminoe Shrine ini lokasinya persis disebelah Naminoe Beach. Posisinya ada di atas batu karang, untuk menuju kesini kita harus menaiki beberapa anak tangga terlebih dahulu. Kuil Shinto ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1367, tapi terus dipugar sesuai perkembangan jaman. Kuil ini jadi tujuan favorit turis yang ingin melihat keindahan kuil ini dan mencoba membaca peruntungan dengan membeli Omikuji atau membeli omamori untuk kenang-kenangan. Jangan lupa berfoto dengan cardboard ala sepasang okinawan (warga asli Okinawa) yang memakai kimono daerah khas okinawa, yang disebut Bingata.
Ramalan omikuji dapat diperoleh dengan cara membayar sumbangan sebesar 100 yen, sedangkan omamori dijual dengan harga bervariasi mulai dari 300 yen. Tahun 2015 kemarin saat mak Ehara pulang kampung, saya sempat nitip omikuji, ini adalah omikuji saya. Hasilnya kurang bagus tapi saya tetap memiliki mimpi ingin membeli omikuji sendiri saat saya ke Jepang kelak.
Selain tempat wisata yang saya sebutkan, ada juga berbagai makanan khas Okinawa yang bisa kita coba.
======================================================================
Dahulu Okinawa terkenal dengan banyaknya warga lanjut usia, tapi sekarang ada banyak sekali anak kecil, karena keluarga disana rata-rata memiliki anak. Berbeda dengan mayoritas warga Jepang lainnya yang tidak mau menikah atau memiliki keturunan. Okinawa memiliki banyak sekali pantai yang pasirnya berwarna putih dan memiliki air laut yang bening dan jernih, yang cocok untuk olahraga air ataupun diving.
Diantaranya adalah Tropical beach, Sunset beach, Araha beach dan Naminoe beach. Tropical Beach terletak di daerah Ginowan, pantai ini dangkal, dilengkapi dengan jellyfish net untuk keamanan pengunjung, pasir putih dan air yang jernih sekali. Sempurna untuk tempat wisata keluarga dengan anak-anak kecil, atau untuk hangout bersama teman-teman, karena disini ada jajaran kursi meja dan juga penyewaan alat BBQ. Pantai ini buka dari jam 9 pagi sampai jam 7 malam dan tidak dipungut biasa masuk alias FREE.
Tomori Fish Market bisa jadi salah satu tempat tujuan wisata kuliner, karena disini kita bisa beli aneka ikan segar yang baru ditangkap. Walaupun judulnya pasar tapi belanja disini sangat nyaman, karena bersih dan tidak bau, selain itu juga di lengkapi dengan AC. Tidak bau karena tempat pemotongan ikan terpisah dari kios penjual, walau dibatasi namun tempatnya tidak tertutup karena ada dinding kaca. Disini kita juga bisa beli fresh sashimi, maguro, sushi, hingga seafood bbq yang fresh from the grill, harganya jauh lebih murah daripada beli di supermarket atau restoran.
Salah satu pantai yang ramai di kunjungi oleh turis adalah Naminoe beach, pantai kecil ini posisinya dekat dengan jalan tol arah bandara ke pusat kota sehingga pemandangannya sangat unik. Airnya sangat jernih, ombaknya tidak berbahaya, butiran pasirnya lembut, dan dilengkapi dengan jellyfish net sehingga kita bisa aman berenang.
Naminoe Shrine ini lokasinya persis disebelah Naminoe Beach. Posisinya ada di atas batu karang, untuk menuju kesini kita harus menaiki beberapa anak tangga terlebih dahulu. Kuil Shinto ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1367, tapi terus dipugar sesuai perkembangan jaman. Kuil ini jadi tujuan favorit turis yang ingin melihat keindahan kuil ini dan mencoba membaca peruntungan dengan membeli Omikuji atau membeli omamori untuk kenang-kenangan. Jangan lupa berfoto dengan cardboard ala sepasang okinawan (warga asli Okinawa) yang memakai kimono daerah khas okinawa, yang disebut Bingata.
Ramalan omikuji dapat diperoleh dengan cara membayar sumbangan sebesar 100 yen, sedangkan omamori dijual dengan harga bervariasi mulai dari 300 yen. Tahun 2015 kemarin saat mak Ehara pulang kampung, saya sempat nitip omikuji, ini adalah omikuji saya. Hasilnya kurang bagus tapi saya tetap memiliki mimpi ingin membeli omikuji sendiri saat saya ke Jepang kelak.
Selain tempat wisata yang saya sebutkan, ada juga berbagai makanan khas Okinawa yang bisa kita coba.
======================================================================
Source: Google Image
Taco rice atau yang sering disebut Takoraisu ini adalah makanan khas dari Okinawan yang terdiri dari nasi yang bagian atasnya di beri taburan daging sapi yang diberi taburan keju, potongan lettuce, potongan tomat, mayones dan salsa. Takoraisu ini awalnya adalah makanan khas Mexico yang di bawa oleh tentara Amerika pada tahun 1960an, namun dimodifikasi dengan nasi karena terasa lebih mengenyangkan dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuatnya.
Source: Google Image
Okinawa soba sama seperti makanan lainnya dari Jepang namun lebih sederhana karena mienya terbuat dari gandum dan diberi topping kamaboko (kue ikan), irisan daun bawang, beni shoga (acar jahe) dan irisan san-mai niku (perut babi) yang disiram dengan kuah Soki (rebusan tulang iga babi).
Source: Google Image
Taco rice atau yang sering disebut Takoraisu ini adalah makanan khas dari Okinawan yang terdiri dari nasi yang bagian atasnya di beri taburan daging sapi yang diberi taburan keju, potongan lettuce, potongan tomat, mayones dan salsa. Takoraisu ini awalnya adalah makanan khas Mexico yang di bawa oleh tentara Amerika pada tahun 1960an, namun dimodifikasi dengan nasi karena terasa lebih mengenyangkan dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuatnya.
Okinawa soba sama seperti makanan lainnya dari Jepang namun lebih sederhana karena mienya terbuat dari gandum dan diberi topping kamaboko (kue ikan), irisan daun bawang, beni shoga (acar jahe) dan irisan san-mai niku (perut babi) yang disiram dengan kuah Soki (rebusan tulang iga babi).
Penduduk Okinawa dikenal memiliki kesehatan terbagus di Jepang dengan usia harapan hidup terpanjang di dunia. Setelah diamati ternyata salah satu santapan alami yang sering dimakan mereka adalah Umi Budo yang dikenal sebagai kaviar hijau. Bentuknya mirip rencengan anggur dalam bentuk mini. Karenanya selain disebut sebagai kaviar hijau juga dijuluki 'sea grape' alias anggur hijau.
Tumbuhan laut ini tumbuh subur di Okinawa bersama dengan ganggang laut. Dalam untaian batang kecil terdapat buah sebesar lada mungil bening. Baik batang dan buah mungil ini berwarna hijau lumut. Dalam nama latin dikenal sebagai Caulerpa lentillifera. Jika dikunyah bola-bola mungilnya akan meletus di mulut memberi sensasi unik dengan rasa gurih renyah.
Umi Budo ini memiliki kandungan mineral yang tinggi namun tetap rendah kalori, yang cocok disajikan dengan masakan seafood apapun. Biasanya disajikan segar sebagai hiasan untuk sashimi atau semangkuk nasi, salad atau mie. Namun beberapa toko di sana menyajikan umi budo ice cream untuk sensasi yang berbeda.
Tumbuhan laut ini tumbuh subur di Okinawa bersama dengan ganggang laut. Dalam untaian batang kecil terdapat buah sebesar lada mungil bening. Baik batang dan buah mungil ini berwarna hijau lumut. Dalam nama latin dikenal sebagai Caulerpa lentillifera. Jika dikunyah bola-bola mungilnya akan meletus di mulut memberi sensasi unik dengan rasa gurih renyah.
Umi Budo ini memiliki kandungan mineral yang tinggi namun tetap rendah kalori, yang cocok disajikan dengan masakan seafood apapun. Biasanya disajikan segar sebagai hiasan untuk sashimi atau semangkuk nasi, salad atau mie. Namun beberapa toko di sana menyajikan umi budo ice cream untuk sensasi yang berbeda.
Beni Imo adalah ubi khas Okinawa yang rasanya sangat unik, manis namun tidak bikin eneg. Beni Imo ini banyak di jadikan sebagai bahan baku snack seperti es krim, atau kue. Salah satunya yang sangat terkenal adalah Beniimo Tarte atau sweet potato tart.
Salah satu yang sangat hits di Okinawa adalah Blue Seal Ice Cream, yang berawal dari basecamp tentara Amerika, dan sejak tahun 1970 mulai dikonsumsi oleh masyarakat umum. Mereka menyajikan lebih dari 30 rasa es krim yang unik dan motto mereka adalah membuat pelanggan yang mencoba eskrim mereka tersenyum.
FYI, menurut mak Ehara, Okinawa sedang gencar promosi pariwisata jadi visa jepang tujuan Okinawa itu FREE! Caranya mengajukan visa seperti biasa ke Japan Eembassy, masuk ke Jepang boleh ke kota mana saja, tapi itinerary tujuan utama harus ke Okinawa. Lama pembuatan visa 3-4 hari kerja, setelah selesai nanti di visa ada tulisan remarks 'Okinawa'. Kita tidak akan dipungut bayaran karena biaya ditanggung oleh pemerintah Okinawa. Yaay banget kan, ayo kita rame-rame aplikasi visa ke Jepang.
Kalau saya sih mau banget ke Okinawa, selain karena saya sangat tertarik dengan budaya mereka, bisa liburan sekalian silahturahmi dengan keluarga mak Ehara yang selama ini aku lihat di media sosial, sekalian ngenalin Ming Xia sama si oom biar bisa di cariin jodoh orang sana XD lalu saya dibully sama mak Ehara hahahaa. Selain bisa nyobain makanan khas juga melihat festival yang banyak di adakan selama musim panas, ah pokoknya banyak banget yang pengen saya lakukan disana. Tapi kadang saya mikir, saya kan ga bisa bahasa Jepang, dan juga ga punya kenalan orang sana, gimana bisa mampir ke rumah mak Ehara coba?
Bener deh pas liat kata 'Okinawa' langsung inget Itazura Na Kiss XD
ReplyDeleteItu Aquariumnya gede banget ya, pernah dipake syuting video klip AKB48 juga~
Penasaran sama Blue Seal Ice Cream-nya XD
Iya, kayaknya bagus banget ya akuariumnya seaworld kalah deh heheheee aku pengen banget nyobain eskrim blue seal sama umi budo es krim 😁
DeleteNgiler liat semua makanannya, bikin gagal fokus
ReplyDeletegood luck teh lomba nya :*
nuhun buat doanya teh :) aku apalagi, smabil ngetik udah bikin indomie hahahaa
Deletewah kereeen
ReplyDeletesmoga langkah ini bisa sampai di tempat indah ini amin
TFS mbak
amiiin, makasih doanya ya mas ^_~
DeleteHuwiik, pasar ikannya! Pengen ke Jepang, Ce. Semata2 pengen makan ramen babi yang bener-bener terbukti keotentikannya :))
ReplyDeleteaku pun, padahal aku bukan pemakan babi tapi setiap denger ceritanya aku ngiler hahahaa XD
Deletewah aku kalau jepang engga begitu mengikuti,.. hehe
ReplyDeletesoalnya agak engga suka,.
waaah, aku malah suka banget :)
DeleteApa? visa ke Okinawa gratis kak? \( ‘ω’)/
ReplyDeleteIya, seperti yang aku tulis diatas, asal kota tujuannya Okinawa, visanya dibayarin sama pemerintah Okinawa
DeleteHidup okinawaaaa <3 semoga dikau bisa secepatnya berjemur ke pantai okinawa yaaa (^-^)
ReplyDeleteamiin, makasih mak doanya, semoga kesampean ya, jadi bisa gantian bikin ngiler di IG hahaaa
Delete